Thursday, 13 March 2014

Lima Tips Si Dia Tidak Hamil 2014


Lima Tips Si Dia Tidak Hamil 2014

Selain menggunakan kondom, Anda juga perlu tahu kapan masa suburnya.


Ilustrasi penggunaan alat kontrasepsi kondom sebelum bercinta. (sumber: Shutterstock).
Ilustrasi penggunaan alat kontrasepsi kondom sebelum bercinta. (sumber: Shutterstock).
Suara.com - Tak semua pasangan menghendaki kehamilan saat berhubungan intim, terlebih mereka yang belum menikah.
Alasan menunda atau mencegah kehamilan itu sendiri banyak faktornya. Mulai dari belum siap secara mental, ada penyakit atau risiko lain bila terjadi kehamilan dan masih banyak lagi.
Lantas, bagaimana cara tepat menunda atau mencegah kehamilan secara aman? Berikut lima tips yang diberikan dr Adhiatma Gunawan seperti dilansir dari Meet Doctor:
1. Absen
Cara termudah dan paling sederhana agar pasangan Anda tidak hamil adalah tidak melakukan hubungan seksual sama sekali.
2. Bertanggung Jawab
Sebagai lelaki sejati tentunya Anda harus memiliki rasa tanggung jawab atas apa yang telah dilakukan. Jika hanya berani melakukan aktivitas seksual tanpa berani menanggung risikonya, tentu saja itu merupakan tindakan yang tidak bijak.
3. Kondom
Jika memang sangat sulit untuk menghindari aktivitas seksual, maka salah satu solusi untuk mencegah kehamilan adalah menggunakan kondom. Selain dapat mencegah kehamilan, alat kontrasepsi ini juga dapat melindungi kita dari risiko penyakit menular seksual.
4. Masa Subur
Kehamilan hanya akan terjadi jika sel sperma bertemu sel telur yang matang. Sel telur yang siap dibuahi tersebut akan dikeluarkan setiap bulannya pada saat perempuan memasuki masa subur. Jadi pahami masa subur pasangan Anda jika memang Anda merencanakan untuk menunda atau menghindari kehamilan.
5. Risiko
Kebanyakan orang hanya melihat pada sisi nikmat dari aktivitas hubungan seksual. Tapi banyak sekali risiko yang mengikutinya terlupakan begitu saja. Sebelum melakukannya, cobalah mengingat risiko-risiko seperti penyakit menular seksual (misalnya gonorrhea atau kencing nanah, hepatitis, HIV, herpes, kutil, dan beberapa penyakit lainnya). Belum lagi risiko psikologis jika terjadi kehamilan yang tidak dikehendaki. Hal itu tentu saja merugikan pasangan perempuan Anda.

0 comments:

Post a Comment